Cara Cek Emas Asli Atau Palsu

Cara Cek Emas Asli Atau Palsu

Cek ke Toko Emas Terdekat

Pembeli bisa membawa emas yang dimiliki ke toko terdekat untuk mengetahui keasliannya. Petugas akan membantu mengecek keaslian emas dan kadar emas yang terkandung di dalamnya.

Goreskan di Keramik atau Kertas

Selanjutnya dapat menggoreskan emas ke keramik atau kertas. Apabila tidak menyisakan bekas, maka emas tersebut berarti asli. Akan tetapi, perlu diperhatikan juga bahwa cara ini berpotensi merusak emas.

Cek Sertifikat Emas Putih

Periksa sertifikat emas yang Anda terima saat pembelian. Pastikan sertifikat tersebut memiliki nomor identitas emas, berat, bentuk, ukuran, kemurnian, dan tanda tangan pengecek kemurnian.

Untuk memastikan keasliannya, sinar ultraviolet dapat digunakan untuk melihat garis berwarna-warni dan watermark dari perusahaan pencetak sertifikat di kertas tersebut.

Emas putih asli memiliki warna yang tidak mudah berubah. Anda bisa mengecek dengan menggosok pada tangan. Apabila warnanya masih tetap sama, maka menandakan emas putih tersebut asli.

Perhatikan juga apakah ada cap fineness (yang berukuran 1 - 999 atau 0.1 - 0.999) atau karat yang menunjukkan kadar emasnya (10, 18, sampai 24 karat).

Deteksi Keaslian iPhone via iTunes

iTunes adalah aplikasi pemutar musik default yang ada pada perangkat Apple. iPhone, iPad, dan MacBook memilikinya. Namun, iTunes yang ada di komputer, baik itu MacBook maupun komputer Windows, bisa juga mengecek status keaslian iPhone.

Caranya yakni dengan menghubungkan ponsel tersebut ke komputer yang sudah terpasang iTunes. Jika iTunes bisa mendeteksi ponsel yang Anda hubungkan, maka dapat dipastikan bahwa ponsel itu adalah iPhone asli.

Sebaliknya, kalau iTunes tidak bisa membaca iPhone yang Anda hubungkan dengan komputer, maka Anda perlu curiga bahwa itu iPhone palsu. Berikut ini tata cara mengecek keaslian iPhone melalui iTunes:

Silakan unduh iTunes dari situs resmi Apple jika komputer yang Anda pakai bersistem operasi Windows. Selanjutnya pasang aplikasi iTunes dengan mengeklik dua kali file yang sudah berhasil diunduh tersebut. Setelah sukses dipasang, buka iTunes dan ikuti langkah-langkah yang diminta.

2. Hubungkan iPhone ke komputer

Hubungkan iPhone dan komputer dengan kabel yang sesuai. iPhone 15 ke bawah menggunakan kabel lightning, sedangkan iPhone 15 ke atas memakai kabel USB C. Setelh terhubung, iTunes seketika akan mendeteksi adanya perangkat baru yang terhubung.

3. Konfirmasi di iPhone

Pada layar iPhone juga akan muncul tampilan pertanda ada komputer baru yang terhubung. Tekan "Trust" untuk menyetujui mengonfirmasi sambungan iPhone dengan komputer. Setelah itu, masukkan password iPhone Anda.

Tunggu beberapa saat sampai proses pengenalan perangkat selesai. Jika iPhone sukses dikenali, maka nama iPhone tersebut akan langsung tercantum di bagian "Devices" pada deret kiri iTunes.

Cek Rancang Bangun Bodinya

Apple selalu menggunakan bahan kelas atas untuk setiap produk ponselnya. Sebagai contoh, iPhone 15 Pro Max memakai bahan kaca bikinan Corning untuk bagian depan dan belakang bodi. Sementara itu, rangkanya menggunakan titanium.

Gabungan bahan tersebut menciptakan kesan yang kuat dan kokoh ketika bodi sang ponsel Anda genggam. Jadi kalau bodinya tak kokoh, meleyot, dan tidak mantap, bisa jadi yang Anda genggam adalah iPhone palsu.

Selain itu, bodi iPhone dikerjakan secara detail. Tidak akan ada bagian yang tak simetris atau dipasang asal-asalan. Anda bisa mengecek kualitasnya dengan mengusap sambungan antarbagian bodi, memencet tombol daya dan pengatur volume, dan menekan bagian layarnya.

Setiap ponsel Apple juga pasti punya sertifikasi ketahanan (IP rating). Sertifikasi ini menjamin iPhone tahan debu dan tahan air tawar. Sebagai contoh, iPhone 15 Pro Max punya IP68. Sang ponsel pun diklaim tahan debu seluruh sisi dan tahan air tawar hingga kedalaman 6 meter selama 30 menit.

Arti tahan di sini adalah iPhone tetap bisa beroperasi secara normal walaupun sudah terkena debu atau air. Meski begitu, tidak disarankan membawa iPhone untuk menyelam, kecuali dengan casing khusus.

Cek Kecerahan Layar

Pengecekan keaslian iPhone juga dapat dilakukan dengan memperhatikan kecerahan dan ketajaman layar. iPhone asli memiliki layar dengan kualitas tinggi, baik itu LCD Retina Display atau OLED pada model yang lebih baru seperti iPhone X ke atas.

Layar iPhone asli menampilkan warna yang sangat akurat dan tajam, dengan kecerahan yang tinggi bahkan saat digunakan di bawah sinar matahari langsung. Teknologi True Tone dan Night Shift yang ada pada iPhone asli juga membantu menyesuaikan kecerahan dan warna layar sesuai dengan kondisi cahaya sekitar, memastikan pengalaman visual yang optimal.

Sebaliknya, iPhone palsu sering kali memiliki layar dengan kualitas yang lebih rendah. Layar pada perangkat palsu mungkin tampak lebih pudar, kurang tajam, dan tidak memiliki tingkat kecerahan yang sama dengan iPhone asli.

Warna-warna mungkin tampak kurang akurat, dan sudut pandang layar bisa lebih terbatas. Selain itu, fitur-fitur seperti True Tone dan Night Shift mungkin tidak ada atau tidak berfungsi dengan baik.

Memperhatikan perbedaan ini dapat membantumu mengenali apakah iPhone-mu asli atau palsu, memastikan bahwa kamu mendapatkan perangkat berkualitas sesuai dengan standar Apple.

Pengecekan IMEI (International Mobile Equipment Identity) adalah metode yang sangat efektif untuk memastikan keaslian iPhone. Setiap iPhone memiliki nomor IMEI unik yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi perangkat tersebut.

Jagoans dapat menemukan IMEI iPhone-mu dengan membuka aplikasi "Pengaturan" (Settings), lalu menuju ke "Umum" (General) dan "Mengenai" (About).

IMEI juga biasanya tertera pada bagian belakang perangkat atau di slot SIM card. Untuk memastikan keaslian, nomor IMEI yang ada di pengaturan perangkat harus sama dengan nomor IMEI yang tertera pada kotak dus iPhone tersebut.

Selain itu, kamu juga bisa mengecek keaslian IMEI melalui situs web resmi Apple atau layanan verifikasi IMEI lainnya yang terpercaya.

Dengan memasukkan nomor IMEI, kamu dapat melihat informasi resmi tentang perangkat tersebut, termasuk model, warna, dan kapasitas penyimpanan.

Jika informasi yang muncul tidak sesuai dengan perangkat yang dimiliki atau jika nomor IMEI pada perangkat berbeda dengan yang ada di dus, ini merupakan indikasi bahwa iPhone tersebut mungkin palsu atau telah diubah.

Mengecek kesesuaian nomor IMEI adalah langkah penting dalam memastikan bahwa iPhone yang dimiliki adalah produk asli dari Apple.

Mengidentifikasi keaslian iPhone juga dapat dilakukan dengan memperhatikan harga jualnya. iPhone asli dikenal dengan harga yang cukup tinggi karena kualitas premium dan teknologi canggih yang ditawarkan oleh Apple. Jika ada penawaran iPhone dengan harga yang jauh lebih rendah dari harga resmi yang ditetapkan oleh Apple, hal ini patut dicurigai. Penjual yang menawarkan iPhone dengan diskon besar atau harga yang sangat murah dibandingkan dengan harga pasar mungkin menjual produk palsu, refurbished yang tidak resmi, atau perangkat yang dicuri.

Harga yang terlalu rendah sering kali menjadi tanda adanya penipuan. Oleh karena itu, konsumen harus selalu berhati-hati dan memeriksa kredibilitas penjual.

Membeli iPhone dari toko resmi Apple, reseller resmi, atau situs web tepercaya adalah cara yang lebih aman untuk memastikan bahwa perangkat yang dibeli adalah asli.

Selain itu, membandingkan harga dengan beberapa sumber terpercaya dapat membantu menghindari penipuan. Jika penawaran terdengar terlalu bagus untuk menjadi kenyataan, mungkin benar tetapi kamu harus lebih waspada.

iPhone Asli Punya App Store dan Memakai iOS

Satu-satunya tempat mengunduh aplikasi bagi pengguna iPhone adalah App Store. Di situ terdapat beragam aplikasi untuk berbagai keperluan. Ada yang gratis, ada juga yang berbayar. Syarat agar sebuah iPhone bisa mengakses App Store adalah sudah login melalui email iCloud.

Keaslian iPhone pun dipertanyakan kalau tidak punya App Store. Kalau yang ada adalah Google Play Store, sudah jelas itu iPhone palsu. Akan menjadi tanda tanya juga jika ada App Store tapi tak bisa login melalui email iCloud.

Keberadaan App Store juga bisa Anda jadikan salah satu faktor untuk mengecek keaslian perangkat Apple lain seperti iPod dan iPad. Selain menggunakan App Store, iPhone juga memakai sistem operasi iOS, bukan Android, Windows Mobile, Symbian, atau BlackBerry OS.

Anda dapat mengecek keabsahan sistem operasi iPhone dengan langkah-langkah berikut:

Cara Cek Emas Putih Asli atau Palsu

Memang, sekilas untuk membedakan emas putih cukup sulit. Apalagi jika kedua emas yang dijejerkan sama-sama berkilau.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Apabila tidak jeli, Anda bisa rugi karena membeli emas palsu. Tapi, tenang saja karena ada beberapa cara untuk memeriksa keaslian emas putih, berikut panduannya.

TEMPO.CO, Jakarta - Memeriksa atau cek keaslian emas putih adalah proses untuk memastikan apakah sebuah perhiasan benar-benar asli atau palsu. Hal ini penting dilakukan untuk menghindari penipuan saat membeli emas putih atau perhiasan.

Selain itu, memeriksa keaslian emas putih juga penting untuk melindungi investasi Anda dan memastikan Anda mendapatkan produk berkualitas. Lantas, bagaimana cara cek emas putih asli atau palsu? Yuk, Simak pembahasan berikut ini.

Cara Cek iPhone Asli atau Palsu dengan Mudah

Pembelian iPhone 11 dan iPhone 13 yang sangat laris menciptakan peluang bagi penjual tidak jujur untuk menjual iPhone palsu dengan memanfaatkan popularitas dan permintaan tinggi terhadap kedua model ini.

Keterbatasan stok dan harga yang tinggi sering kali mendorong konsumen untuk mencari alternatif yang tampak lebih terjangkau, sehingga penjual yang memanfaatkan kesempatan ini menawarkan produk palsu yang mirip iPhone asli.

Karena iPhone 11 dan iPhone 13 terkenal dengan fitur-fitur canggih dan desain menarik, penjual palsu berusaha meniru perangkat ini seakurat mungkin, namun sering kali gagal dalam hal kualitas dan performa.

Oleh karena itu, sangat penting bagi konsumen untuk memverifikasi keaslian perangkat melalui berbagai metode, termasuk pengecekan fisik, verifikasi IMEI, dan pemeriksaan harga sebelum membeli.

Mari berhati hati dalam memilih iPhone yang asli dan palsu dengan periksa kebenarannya terlebih dahulu. Berikut ada beberapa cara yang bisa kamu cek:

Baca juga: Beli iPhone 13 Sekarang Akan Worth It Sampai Kapan?

Cara cek iPhone asli atau palsu dapat dilakukan dengan memperhatikan detail pada bodinya. iPhone asli memiliki desain yang sangat presisi dengan bahan berkualitas tinggi seperti aluminium atau kaca.

Permukaan iPhone asli halus dan bebas dari cacat, dengan logo Apple yang jelas dan rapi di bagian belakang. Ciri khas lainnya adalah tombol-tombol fisik, seperti tombol volume dan tombol power, yang terasa solid dan responsif saat ditekan.

Selain itu, port Lightning pada iPhone asli terletak dengan sempurna dan tidak ada celah atau ketidakrataan di sekitar port tersebut. Jika ditemukan ketidakrapian atau bahan yang terasa murah, kemungkinan besar itu adalah iPhone palsu.

Selain itu, iPhone asli tidak mempunyai slot untuk kartu microSD dan audio jack 3.5mm pada model yang lebih baru.

Apple telah menghapus slot microSD dari semua model iPhone, sehingga setiap perangkat yang mengklaim sebagai iPhone tetapi memiliki slot microSD dapat dipastikan palsu.

Begitu pula, sejak iPhone 7, Apple menghilangkan audio jack 3.5mm dan menggantinya dengan penggunaan port Lightning untuk audio.

Jika sebuah iPhone terbaru memiliki audio jack 3.5mm, ini adalah tanda jelas bahwa perangkat tersebut bukanlah asli. Mengecek fitur ini dapat membantumu menghindari penipuan dan memastikan kamu membeli produk asli dari Apple.

Cek iPhone asli atau palsu juga dapat dilakukan dengan memperhatikan software iOS yang terpasang pada perangkat. iPhone asli selalu menggunakan sistem operasi iOS yang dikembangkan oleh Apple.

Untuk memastikan keaslian perangkat, kamu bisa membuka aplikasi "Pengaturan" (Settings) dan melihat menu "Umum" (General) lalu "Mengenai" (About).

Di sini, informasi seperti versi iOS, nomor model, dan nomor seri bisa ditemukan. iOS asli memiliki antarmuka yang halus dan responsif, serta dilengkapi dengan aplikasi bawaan seperti App Store, Safari, dan iMessage yang berfungsi sempurna.

Selain itu, iOS pada iPhone asli selalu mendapatkan pembaruan langsung dari Apple yang dapat diakses melalui menu "Pembaruan Perangkat Lunak" (Software Update) di "Pengaturan" (Settings).

Jika perangkat tidak menampilkan opsi ini atau aplikasi-aplikasi bawaan tidak berfungsi dengan baik, besar kemungkinan perangkat tersebut bukan iPhone asli.

Perangkat palsu sering kali menggunakan sistem operasi berbasis Android yang dimodifikasi agar menyerupai iOS, namun tidak dapat meniru sepenuhnya fitur dan performa iOS.

Memeriksa keaslian iOS dengan teliti melalui pengaturan adalah cara efektif untuk memastikan bahwa iPhone yang dimiliki adalah produk asli dari Apple.